Berita  

Banjir di Binjai: Ratusan Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Penyebab Banjir

Kota Binjai, Sumatera Utara, mengalami musibah banjir yang parah akibat hujan deras yang mengguyur sejak Rabu dini hari. Sungai Bangkatan meluap, mengakibatkan air masuk ke pemukiman warga. Menurut laporan dari Tim SAR Brimob Polda Sumut, air mulai merendam rumah-rumah sekitar pukul 01.00 WIB. Meski sempat surut, sekitar pukul 04.00 WIB, air kembali meluap dengan ketinggian mencapai 1,5 meter.

Kondisi ini membuat banyak warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Beberapa di antaranya harus meninggalkan harta benda berharga dalam keadaan darurat. Situasi ini menciptakan kepanikan di kalangan masyarakat yang berusaha menyelamatkan diri dan barang-barang mereka.

Upaya Evakuasi

Tim SAR dan relawan segera dikerahkan untuk membantu evakuasi warga yang terjebak. Mereka menggunakan perahu karet untuk menjangkau daerah-daerah yang terendam. AKP Sardi, seorang anggota Tim SAR, mengatakan bahwa mereka masih fokus pada evakuasi dan belum melakukan pendataan jumlah pasti rumah yang terendam, tetapi diperkirakan mencapai ratusan.

“Prioritas kami adalah menyelamatkan warga yang terjebak. Setelah itu, kami akan membantu mengamankan barang-barang mereka,” ujarnya. Tim SAR juga berkolaborasi dengan petugas kepolisian dan relawan lokal untuk mempercepat proses evakuasi.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Banjir ini tidak hanya berdampak pada keselamatan, tetapi juga mengganggu kehidupan sehari-hari warga. Banyak yang kehilangan tempat tinggal, dan mereka harus mencari tempat berteduh. Selain itu, kegiatan ekonomi di daerah tersebut terganggu, dengan banyak usaha kecil yang terpaksa tutup sementara.

Pemerintah daerah berjanji untuk memberikan bantuan kepada para korban, termasuk makanan dan perlengkapan darurat. Namun, tantangan besar tetap ada dalam pemulihan pasca-banjir, terutama dalam hal rehabilitasi infrastruktur yang rusak.

Exit mobile version