Polda Jambi Gelar Razia Pekat, Dua Pemandu Lagu Positif Zat Adiktif

Jambi – Dalam langkah tegas untuk menanggulangi penyalahgunaan narkoba, Polda Jambi menggelar razia pekat di Regent Lounge and Karaoke. Dalam operasi yang berlangsung pada malam hari tersebut, dua pemandu lagu terjaring dan terindikasi positif mengonsumsi zat adiktif.

Razia ini dilakukan sebagai bagian dari program kepolisian untuk menjaga keamanan dan ketertiban di tempat-tempat hiburan malam. Kombes Pol. Yudhi, Kepala Polda Jambi, menjelaskan bahwa operasi ini bertujuan untuk menanggulangi peredaran narkoba yang sudah menjadi masalah serius di masyarakat. “Kegiatan ini adalah wujud komitmen kami untuk memberantas narkoba dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujarnya.

Selama razia berlangsung, petugas melakukan pemeriksaan terhadap seluruh pengunjung dan pekerja di tempat tersebut. Dua perempuan yang bekerja sebagai pemandu lagu tersebut menunjukkan gejala penggunaan zat adiktif. Mereka kemudian dibawa untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di kantor kepolisian. “Kami akan melakukan tes lebih mendalam untuk mengetahui jenis zat yang mereka konsumsi dan mengambil tindakan sesuai dengan hasil pemeriksaan,” tambah Yudhi.

Pihak kepolisian menyatakan bahwa razia seperti ini akan rutin dilakukan untuk memastikan tempat hiburan malam tidak dijadikan sarana penyalahgunaan narkoba. “Kami akan terus memantau dan melakukan razia di tempat-tempat yang dianggap rawan. Ini adalah langkah preventif agar masyarakat bisa merasa aman,” jelasnya.

Operasi ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, terutama masyarakat yang merasa resah dengan peredaran narkoba. Seorang warga setempat berkomentar, “Kegiatan razia seperti ini sangat penting. Kami berharap polisi terus melakukan pengawasan dan menindak tegas pelanggar hukum.”

Selain itu, Polda Jambi juga berencana untuk meningkatkan kerjasama dengan lembaga terkait dalam memberikan penyuluhan mengenai bahaya narkoba. “Kami ingin masyarakat, terutama pekerja di tempat hiburan malam, memahami risiko yang ada. Edukasi adalah kunci untuk mencegah penyalahgunaan narkoba,” pungkas Yudhi.

Dengan adanya razia ini, diharapkan dapat menurunkan angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pekerja hiburan dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi masyarakat.

Exit mobile version