Pemain muda Persija Jakarta, Pratama Arhan, mengawali debutnya di Liga 1 musim 2024 dengan sangat buruk. Hanya 4 menit setelah masuk sebagai pemain pengganti, Arhan harus menerima kartu merah dari wasit, memicu kontroversi dan perdebatan di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air.
Insiden ini tentu menjadi pukulan berat bagi Arhan, yang sebelumnya dijagokan sebagai salah satu talenta muda terbaik di Indonesia. Namun, apa yang sebenarnya terjadi di balik kartu merah yang diterima Arhan dalam waktu yang sangat singkat?
Berdasarkan rekaman pertandingan, tampak bahwa Arhan terlibat dalam duel udara dengan pemain lawan. Meskipun tidak ada kontak fisik yang keras, wasit tetap mengeluarkan kartu merah, mengklaim bahwa Arhan melakukan pelanggaran serius.
Pelatih Persija, Stefano Cugurra, mengaku kecewa dengan keputusan wasit tersebut. Ia menegaskan bahwa Arhan adalah pemain disiplin yang tidak biasa melakukan pelanggaran berat. “Kami akan mengkaji ulang rekaman pertandingan dan berdiskusi dengan wasit untuk mengetahui alasan sebenarnya dibalik keputusan tersebut,” ujarnya.
Di sisi lain, Arhan sendiri mengakui bahwa insiden ini merupakan pukulan berat baginya. “Saya sangat kecewa dengan kejadian ini. Saya merasa bahwa keputusan wasit kurang tepat, namun saya tetap menghormati keputusannya,” ungkap Arhan.
Meski demikian, Arhan dan timnya tetap optimistis untuk bangkit dari keterpurukan ini. Dukungan dari suporter Persija diharapkan dapat memacu Arhan untuk tampil lebih baik di pertandingan selanjutnya.